Thursday, September 28, 2017

My Cow 💚

Sen, 19 Jun 00.15

"Aku menjadi bagian SepuluhTeknikB dan mendapat teman satu bangku yang berisik, heboh, tidak bisa diam. Kontras dengan sifatku yang pendiam, sulit komunikasi; saat itu. Namun, kami menjadi sahabat yang saling melengkapi.

Jurusan Teknik yang kuambil membuatku hanya mempunyai beberapa teman perempuan. Dari total 23 siswa jumlah siswi hanya 6 orang dikelasku, sisanya laki-laki. Namun, itu tak menjadikan masalah untukku, malah aku senang hanya segelintir orang yang banyak bicara, aku tidak berada di zona mulut penggosip. Sesungguhnya, aku lebih suka menyendiri jika bisa memilih.

Teman sebangku yang merangkap menjadi sahabat baikku itu bernama Devi Purnama; orang yang sangat menyukai Doraemon. Aku akan menceritakan kisahnya."


Dia orang yang tak malu menceritakan seperti apa orang yang sedang dia sukai, malah dia semakin gencar mendekati orang itu dengan kode-kode yang bertebaran. Orang yang pertama kali dia sukai itu adalah KM kelasku, dia tak malu untuk menunjukan bahwa dia memang tertarik terhadap orang itu. Dasar, sifat bawaan mungkin ya.

Semakin hari dia semakin ingin terlihat oleh pria yang dimaksud itu. Pernah sekali saat dia dihukum karna tidak bisa menjawab pertanyaan kalau tidak salah. Dia maju kedepan kelas, hukumannya adalah ToD.

'Siapa orang yang disukai dikelas ini?'

Dia yang mendapat pertanyaan seperti itu kelabakan, hingga akhirnya menyebutkan nama orang lain bukan orang yang dia sukai sebenarnya. Namun, percayakah kalian jika karna itu dia menjadi mempunyai perasaan pada orang yang asal sebut saat itu. Hah, ajaib memang dia. Bagaimana bisa perasaannya berpindah secepat itu.

Menjalani hari seperti biasa. Entah sejak kapan dan bagaimana tepatnya pria yang Devi sukai mengetahui perasaannya. Tanpa sadar, pria itu menjauh. Seiring berjalannya waktu, Devi mengetahui kenyataan yang membuatnya mengalihkan perasaan pada orang lain. Ohya, Devi masuk ke eskul Karate.

Takdir mempermainkannya lagi. Entah ada maksud apa salah satu pria seperti sedang berusaha mendekatinya. Aku beruntung, Devi selalu cerita apa yang sedang terjadi padanya tanpa menutupi sedikitpun padaku. Aku yang melihat peluang besar juga menganalisis; gaya bahasanya hehe, dan sepertinya memang apa yang menjadi dugaan kita benar. Jadi, aku mendukungnya untuk hal itu.

Diberi perhatian-perhatian kecil semacam itu oleh seseorang agaknya membuat perasaan dalam diri menguap bersama harapan. Apalagi notabennya mereka sering bertemu dan berlatih bersama, semakin membuat perasaan itu tumbuh tanpa disadari. Devi menikmati setiap perhatian kecil yang diberikan, panggilan manis yang dilontarkan, perbuatan yang membuatnya merasa menjadi seseorang yang istimewa.

Seiring berjalannya waktu, kenyataan memang selalu menyakitkan jika tak sesuai harapan. Tiba-tiba karna kesalahan setitik rusaklah segalanya. Rasa yang diemban selama ini terasa sia-sia. Bergulir menjadi perasaan ingin mencabik-cabik, benci, kesal menjadi satu.

Jika aku yang ada diposisinya mungkin sudah banyak terluka. Tapi ini seorang Devi, dia biasa saja menghadapi permasalahan yang ada.

Merelakannya adalah jalan terbaik, dia yang kulihat tidak pernah mencoba untuk melupakan hanya menjalani sampai akhirnya menemukan kembali. Dia seolah tak pernah ambil pusing saat sakit hati.

Banyak sekali hal yang seharusnya membuat dia terluka dan aku sebagai sahabat hanya bisa diam. Aku kadang suka berpikir, sahabat macam apa aku ini. Saat masalah menerpanya sampai yang terburuk sekalipun, dia tetap bisa tertawa sudahnya, seolah apa yang membuatnya terluka itu adalah lelucon.

Maafkan aku, mungkin sejauh ini aku hanya bisa menjadi tempat kamu bercerita, tak pernah bisa membantu lebih disetiap masalah kamu.

Saat kenaikan kelas, aku dan Devi berpisah, sedih awalnya tapi ya mau bagaimana lagi.Setelah kita jarang bersama karn kelas yang berbeda, kadang aku berpikir jika dia orang yang seperti ini, seperti itu. Tapi semakin kesini aku rasa itu hanya hasil pikiran negatif karna kami tidak dalam jangkauan yang sama lagi. Karna sebelumnya, kita selalu berdua; kemanapun.

Devi masih sering bercerita padaku tentangnya yang diam-diam punya pacar, tentangnya yang tiba-tiba suka pada adik kelas, tentang keluarganya. Sudah kubilang dia amat terbuka bercerita padaku.

Maaf lagi, karna sempat menganggap kamu bukan sahabat terbaik saat aku kalap. Aku selalu mengingat, kita bisa bercerita dimana saja. Ditangga deket toilet, diangkot, dijalan, disela-sela istirahat, di jam kosong. Dimanapun ada waktu. Terimakasih, karna sampai saat ini selalu percaya padaku.

Hatinya pulih kembali oleh orang baru, adik tingkat dia, sampai akhirnya menjalin hubungan dengan status tanpa dia bilang padaku, tapi aku mengerti jika dia mungkin butuh waktu untuk itu. Dan, akhirnya dia memberitahuku juga pada waktunya.

Yang namanya hubungan pasti akhirnya berakhir kan, bisa karna berpisah atau karna menikah. Begitu pula dengan hubungan yang Devi jalani, kandas ditengah jalan. Dia awalnya terluka, namun dia mampu mengobati dirinya sendiri seperti biasa. Patah hati tak membuatnya mundur dari adik tingkat, dia mengagumi lagi orang baru dan melupakan sakit hatinya begitu saja. Seolah yang kemarin hanya kilasan bunga tidurnya.


Dia adalah Hana-ku, Sapi-ku💚
How strong you are!
I love you!




Continue reading My Cow 💚

Thursday, September 21, 2017

, ,

Kesalahpahaman Rasa



Kamu membuat semuanya salah sangka, karna kamu salah langkah.

Secara tidak sengaja kamu mengkhawatirkan mereka, atau membuat mereka merasa diperhatikan, padahal itu adalah hal yang biasa menurutmu.

Hingga tanpa kamu sadari, mereka menaruh harapan lebih ke kamu.

Mungkin ini yang disebut kesalahpahaman. Karna, pandangan setiap orang itu berbeda kan?

Jika ada seseorang yang kamu perhatikan lebih atau kamu sayangi. Tunjukkan padanya bahwa kamu memang menyayanginya, jika kamu memperlakukan dia dan mereka sama saja, itu akan membuat dia berpikir kembali tentang kesungguhan kamu..

Be a smart guy! 💚

Posted in Notes at 22.00 August 31st, 2017





Aku harusnya paham, bahwa tidak selamanya yang berbeda itu istimewa...

Bisa saja istimewa hanya menurut tanggapanmu sendiri.

Jangan sekali-kali membenarkan setiap pengharapan yang kamu pikirkan sendiri

Ketika kamu berubah menjadi sosok yang tak kukenali,
Ketika kamu menjelma menjadi pribadi yang lain,
Ketika aku terlambat menyadari..

Disaat apa yang ditujukannya untuk satu orang, namun yang merasa beberapa orang HAHA

The Power Of Sosmed!

Disaat salah memahami bahwa sebenarnya selama ini, kita memang bukan apa-apa.
Mungkin, tak pantas juga aku menyebutnya dengan kata 'kita' karna yang ada hanya 'aku dan kau'

I mean nothing for him.

Mungkin, aku hanya dijadikan tameng olehnya agar Princess dia yang sebenarnya tak terluka..

Posted in Diary at Wednesday, August 23th, 2017
Continue reading Kesalahpahaman Rasa

Wednesday, September 13, 2017

, ,

Aku mengerti




'Andai waktu itu aku tak terlena pada kebahagiaan sesaat'

Aku baru merasakan jika;
Apa aku adalah pelarian karna kamu belum bisa bersamanya?


Membuatku berpikir jika selama kita bersama aku tak sepenuhnya memiliki hatimu,
Karna kelakuanmu saat ini seperti bukan sosok yang sempat kukenali sebelumnya, 
Membuatku berpikir jika selama kita bersama kamu bukan sepenuhnya milikku..

Seolah-olah apa yang sempat kita jalani bersama itu tak berarti apa-apa bagimu, kamu hanya ingin melindungi apa yang kamu mau. Dan itu bukan aku, yakan?


Membuatku berpikir jika aku hanya dijadikan tameng agar princess-mu yang sebenarnya tak terluka..

Dan setelah dia terbebas akan apapun, kamu memilih untuk berhenti berjuang bersamaku dan pergi bersamanya.

Apa kamu tak pernah sedikitpun memikirkan perasaanku?
Setidaknya berpikirlah; kita sempat bersama, bukan waktu yang sebentar, dan setelah semuanya berakhir kamu masih bisa dengan mudahnya berpindah hati.

Membuatku berpikir jika, 'Apa? yang kita jalani selama ini apa?'
Membuatku berpikir jika aku hanyalah penghalang kalian yang ingin bersama.
Membuatku terlihat seperti orang jahat hanya karna belum sanggup melepaskanmu sepenuhnya..

Aku benci ketika disuruh melepaskan saat semuanya hampir benar-benar aku genggam.
Aku benci selalu diingatkan akan kenangan yang sangat ingin kulupakan.

Kamu membuatku membenci tempat-tempat yang tidak seharusnya kubenci. Karna apa? Ya, karna kenangan itu..

Salah siapa? mungkin satu-satunya yang patut disalahkan hanyalah diriku sendiri,
Aku mengerti jika mungkin sifatku yang membuat kamu berpaling, sikapku yang membuat kamu tak mampu bertahan lebih lama lagi..

Membuatku selalu berpikiran buruk tentang kalian, sebab posisi dia sekarang adalah posisi yang sempat aku singgahi dulu sebelum kamu menyuruhku pergi secara tidak langsung.

Aku sempat merasakan bagaimana berada pada fase itu.
Itu yang membuatku tidak terlalu menyukainya karna dia secara tidak sadar telah merebut apa yang aku punya sebelumnya..

Jika dipikir lagi memang, aku tak berhak menuntut apapun lagi, tapi hati siapa yang tahu. Jika diizinkan memilih pun aku lebih baik melupakanmu dan menggantinya dengan cinta yang baru, tapi hati siapa yang tahu.

Saat semuanya telah berakhir, kuharap kamu merasakan apa yang seharusnya kamu rasakan.


Semoga bahagia, dengan pilihanmu saat ini!
Continue reading Aku mengerti

Wednesday, September 6, 2017

, ,

Aku keberatan

Ketika aku ingin diperlakukan berbeda dengan yang lainnya

Ketika aku ingin selalu dekat denganmu tanpa sekat

Ketika aku tidak tahu menahu tentang perasaanmu yang sebenarnya

Ketika aku salah memahami maksudmu selama ini

Ketika aku hanya dijadikan bayangan

Ketika aku sangat cemburu padahal tak berhak

Ketika yang kamu mau bukan aku

Ketika dihatimu terpatri nama wanita lain

Ketika kamu memikirkan banyak wanita selain aku

Ketika langkahmu ternyata bukan menujuku

Ketika bibirmu mengecup lembut tangan wanita lain

Ketika mulutmu berkata sayang terhadap wanita lain

Ketika mulutmu berbicara manis untuk wanita lain

Ketika tubuhmu disentuh bebas oleh wanita lain

Ketika tanganmu menari lembut dikepala wanita lain

Ketika tanganmu mencubit mesra pipi wanita lain

Ketika tanganmu merangkul pundak wanita lain

Ketika kamu mengucap ajakan bersama pada wanita lain

Ketika kamu meng-iyakan ajakan wanita lain dengan mudahnya


Aku hanya perlu diyakinkan.
Ingin ditenangkan saat cemburu berat, bahwa bagaimanapun kamu memperlakukan wanita lain, hatimu selalu tertaut padaku, kamu menyayangiku selalu, dan hatimu seutuhnya hanya milikku.


Aku hanya perlu diyakinkan.
Karna tak selamanya wanita mengerti terhadap arti dari setiap tindakan yang pria lakukan. Karna aku paham betul, jika tak selamanya juga pria mengerti pada setiap apa yang sebenarnya wanita inginkan.


Aku hanya perlu diyakinkan.
Jika apa yang selama ini aku lakukan adalah benar.
Jika apa yang selama ini aku yakini adalah kenyataan.
Jika apa yang selama ini kurasakan, kamu rasakan pula.
Jika apa yang aku pahami adalah maksudmu selama ini.
Jika apa yang aku duga benar, benar pula dimatamu.


Continue reading Aku keberatan

Popular Posts